Anak perempuan yang kurang kasih sayang dari orangtua, terutama ibunya bisa tumbuh dengan beragam masalah emosional. Oleh sebab itu, kita perlu membangun hubungan baik dengan anak, ya Ayah Bunda. Baca selengkapnya di https://kenapaya.id/2022/05/14/jalankan-langkah-ini-orangtua-dan-anak-bisa-makin-akrab-kenapa-ya/.

Tidak hanya fisik yang terasa kurang kasih sayang, tetapi seorang anak bisa merasakan kekurangan perhatian secara emosional. Hal ini bisa terjadi kepada siapa saja. Baik orangtua yang selalu bersama anaknya maupun mereka yang sibuk dan tidak bisa menemani buah hatinya secara fisik.

Berikut ini beberapa deretan efek buruk pada anak perempuan yang merasa kurang kasih dari orangtuanya. Simak penjelasannya sampai selesai, ya!

Tidak Mudah Membangun Kepercayaan

Anak dengan masalah kurang kasih sayang dari orangtua akan mengalami konflik trust vs mistrust. Hal tersebut dapat membentuk karakter anak yang tidak mudah dekat dengan siapapun secara emosional.

Tidak hanya itu saja, rasa ketidakpedulian dari kecil membuatnya menjadi perempuan yang sulit percaya dengan orang sekitar.

Sulit Mengenal Diri Sendiri

Biasanya, anak yang kurang kasih sayang, mereka hanya fokus pada kekurangannya saja. Padahal, mungkin mereka juga mempunyai kemampuan yang bisa terasah dengan baik dan lebih dalam. Bakat tersebut tidak terlihat karena tidak ada sosok yang bisa memandu mereka melihat potensinya sejak kecil.

Gagal Menciptakan Hubungan yang Sehat

Setiap perempuan pasti menginginkan hubungan baik dan sehat. Mereka bisa mendapatkan hal tersebut dari pasangannya kelak. Tetapi, bagi anak yang hidup tanpa kasih sayang orangtua akan sulit mendapatkannya.

Hal ini terjadi karena mereka tidak memiliki bayangan mengenai pasangan yang harmonis di benaknya. Mungkin saja, perempuan dalam kondisi ini justru terjebak dalam hubungan yang kurang sehat karena tidak mampu menemukan pasangan yang supportif.

Sulit Memberi Batasan

Anak perempuan yang tumbuh tanpa kasih sayang orangtuanya secara penuh bisa saja sulit menerapkan batasan untuk kehidupannya. Perasaan ingin bebas dan terus ingin mencari kebahagiaannya sendiri membuatnya tidak peduli dengan batasan yang berlaku.

Bahkan, tidak jarang mereka akan hidup dengan sangat keras. Mereka tidak segan menolak atau membentak orangtuanya sendiri. Hal ini karena hubungan emosional yang tidak terbangun dengan baik sejak anak masih kecil.

Banyak alasan mengapa anak menjadi kurang mampu patuh dengan orangtuanya. Baca selengkapnya di https://kenapaya.id/2022/05/09/anak-susah-patuh-sama-orangtua/.

Bagi para orangtua yang ingin mengetahui beragam informasi seputar parenting, kita bisa mengunjungi https://kenapaya.id. Banyak ilmu yang bisa kita dapatkan di sana. Semoga bermanfaat!

Bagikan:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *